30 March 2005

Membuat Kompos Sendiri?

Broers!
Sampah menumpuk? Mengapa kita tidak berusaha untuk mengurangi volume sampah kita sendiri? Salah satu cara jitu dan cerdas adalah membuat kompos sendiri. Ada beberapa keuntungan dengan membuat kompos sendiri.

  1. Tanah kebun kita akan menjadi subur.
  2. Nutrisi dan kandungan hayati tanah akan semakin kaya.
  3. Volume sampah akan semakin kecil, dan tidak memberati TPS dan TPA.
  4. Meningkatkan efisiensi recycling process.
  5. dan lain sebagainya, masih banyak kok!

Bagaimana cara membuat kompos sendiri?

  1. Sediakan tempat pengomposan di halaman/kebun anda. Bisa berupa lubang di tanah, atau bisa berupa drum.
  2. Sediakan bambu yang dibolongkan di tengahnya, atau pipa paralon, untuk saluran gas metana hasil degradasi.
  3. Pisahkan sampah organik dari dapur anda.
  4. Kalau sempat, potong-potong menjadi bagian yang lebih kecil seluruh sampah organik yang anda miliki. Hal ini akan mempercepat proses pengomposan karena dengan lebih kecilnya bahan organik, luas permukaan kontak bahan organik dengan volume curah sampah akan semakin besar, yang pada gilirannya akan mempercepat proses degradasi.
  5. Sebagai katalis proses pengomposan, anda bisa membeli pupuk kandang.
  6. Campur rata sampah organik tersebut dengan pupuk kandang dengan rasio: 10 volume sampah organik berbanding 1 volume pupuk kandang.
  7. Taruh campuran tersebut di dalam tempat yang sudah disediakan.
  8. Tusukkan 1-2 buah bambu atau pipa paralon untuk setiap 1 m2 luas permukaan tempat pengomposan untuk membuang gas metana hasil degradasi. Gas ini adalah gas bio yang dalam jumlah besar bisa digunakan sebagaibahan bakar alternatif.
  9. Tutup tempat pengomposan.
  10. Balik-balik campuran sampah sesekali dalam satu minggu.
  11. Kompos siap dipanen dalam waktu kira-kira 3 minggu hingga satu bulan.

Nah!Gampang dan sehat!

No comments: